Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Mengatasi & Penyebaran Flu Distemper Yang Mematikan Pada Anjing!!

Canine Distemper


Distemper anjing atau Canine Distemper merupakan penyakit virus yang sangat menular dan bersifat sistemik. Distemper mempunyai tingkat kematian yang sangat tinggi.. terutama pada anak anjing Puppy }. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus Distemper Canine Distemper Virus = CVD }. Virus ini lebih suka menyerang dan mengakibatkan kematian pada hewan yang masih muda dibandingkan hewan yang sudah dewasa. Virus ini merupakan Airborne Disease yang menyerang organ RespirasiUrogenitalGastrointestinalNervus Opticus, dan Sistem Saraf Pusat. Canine Distemper Virus sangat resisten terhadap keadaan dingin dan sebagian besar pada negara empat musim, biasanya virus ini menyerang pada musim gugur dan dingin. Semua bangsa dan umur anjing secara universal dapat terserang virus distemper ini. Anak anjing  berumur 3-6 bulan lebih rentan terkena infeksi dan mengalami gangguan yang lebih serius seperti peradangan pada paru-paru { Pneumonia }, dan peradangan akut pada otak { Encephalitis } jika dibandingkan dengan anjing dewasa. Anak anjing yang masih menyusui memiliki kemungkinan yang kecil terkena infeksi CDV karena masih memiliki kekebalan yang didapatkan dari susu kolostrum selama 8-24 jam pertama setelah kelahiran. Anjing dewasa memiliki kemungkinan yang kecil untuk dapat terinfeksi CDV karena kekebalan sudah terbangun, namun infeksi dapat tetap terjadi dan biasanya pada anjing usia 7-8 tahun. Masih tingginya kasus distemper pada anjing-anjing di seluruh dunia kemungkinan disebabkan oleh perlakuan vaksinasi yang tidak cukup atau tidak mengikuti prosedur yang direkomendasikan.

Penyebaran

Penularan dari virus ini dapat melalui udara, kontak langsung, dan dimungkinkan juga melalui kontak dengan benda-benda yang sudah terkontaminasi. Anak anjing dan anjing dewasa dapat terinfeksi virus distemper melalui paparan udara yang mengandung virus distemper dari hewan lain yang terinfeksi. Saat ini masih belum pasti adanya carrier dari virus ini. Virus bereplikasi di dalam feses dan urin dari individu yang terinfeksi dan pernah dibuktikan adanya penularan melalui plasenta dari induk ke anaknya. Kasus distemper menyebar sangat luas dan cepat dikarenakan distemper pada anjing dapat menginfeksi populasi anjing-anjing liar sehingga kontak antara anjing liar dan anjing peliharaan pun dapat memfasilitasi penyebaran virus ini.


Penularan Penyakit

Rute infeksi yang paling umum adalah melalui saluran pernafasan bagian atas karena menghirup udara yang sudah terkontaminasi virus distemper. Infeksi juga dapat terjadi dari menelan materi yang sudah terinfeksi virus. Jika jalan masuk virus melalui saluran pernafasan bagian atas, virus akan masuk dan menginfeksi kelenjar pertahanan sistem pernafasan dan disana akan terjadi replikasi virus. Virus kemudian memasuki aliran darah dan ditransportasikan ke sel-sel epitel di seluruh tubuh, termasuk  epitel pernapasan dan pencernaan. Dalam 3-6 hari setelah hewan terinfeksi virus distemper suhu badan akan meninggi dan virus mulai masuk ke dalam peredaran darah. Dalam minggu kedua dan ketiga setelah infeksi, anjing mulai membentuk zat kebal untuk merespon infeksi dan jika mampu mengatasi virus distemper anjing tersebut akan sembuh tanpa menunjukkan gejala klinis. Apabila anjing tidak mampu mengatasi virus tersebut maka anjing tersebut akan memperlihatkan penyakit baik dalam bentuk akut atau subakut. Derajat viremia dan kemampuan penyebaran virus dipengaruhi oleh tingkat kekebalan yang terdapat pada tubuh anjing.


Gejala Canine Distemper

Penyakit distemper sering dikatakan sebagai "Pembohong Besar" karena gejala yang muncul sering menyerupai gejala pada penyakit lain seperti radang tenggorokan atau radang usus. Penyakit distemper sering menyebabkan terjadinya imunosupresi (penurunan daya tahan tubuh) yang menyebabkan anjing rentan terserang infeksi sekunder oleh bakteri terutama Pneumonia. Ada beberapa tipe penyakit distemper pada anjing, yaitu tipe pernafasan, pencernaan, kulit, saraf maupun kombinasi dari beberapa tipe tersebut. Gejala umum pada kejadian penyakit ini adalah demam yang bersifat transien, biasanya terjadi pada 3-6 hari setelah infeksi. Kenaikan suhu terjdi pada hari 1-3, diikuti penurunan selama beberapa hari kemudian naik lagi selama 1 minggu atau lebih. Saat awal kejadian segera akan diikuti dengan Leukopenia dan Limfopenia. Selanjutnya terjadi Netrofilia selama beberapa minggu. Pada tipe pernafasan, adanya demam biasanya disertai gangguan pada saluran pernafasan berupa keluarnya leleran hidung yang bersifat encer maupun kental, leleran mata, dan batuk.
Distemper yang memiliki tipe kulit ialah terjadi Hiperkeratosis ( penebalan kulit ) dari telapak kaki (" Hardpad Disease ")dan Epitelium dari cuping hidung. Anjing yang terserang menunjukkan bau yang khas. Distemper yang memiliki tipe pencernaan memiliki gejala diantaranya muntah, diare dan hilangnya nafsu makan ( Anoreksia ). Gejala syaraf sering terlihat bersamaan dengan terjadinya Hiperkeratosis ( penebalan kuli t). Gangguan sistem saraf pusat yang muncul antara lain: kejang tak terkendali yang bersifat lokal dari otot atau grup otot seperti di bagian kaki atau otot wajah. Gejala syaraf lain yang terjadi ialah kekakuan leher, kelumpuhan serta kejang yang dicirikan dengan adanya salivasi (pengeluaran liur yang berlebihan ) dan gerakan mengunyah oleh rahang ( " Chewing-Gum Fits " ). Kejang akan menjadi lebih sering dan semakin parah, kemudian anjing dapat terjatuh pada salah satu sisinya. Pengeluaran urin dan feses yang berlebihan sering terjadi. Seekor anjing dapat menunjukkan beberapa atau semua dari gejala syaraf ini. Infeksi yang terjadi dapat bersifat ringan dan tidak tampak atau bahkan parah yang dimanifestasikan oleh sebagian besar gejala syaraf di atas. Kejadian penyakit yang bersifat sistemik dapat berlangsung selama 10 hari, namun onset dari gejala syaraf yang muncul dapat tertunda selama beberapa minggu atau bulan. Distemper merupakan penyakit yang fatal karena walaupun seekor anjing tidak mati, virus distemper akan menyebabkan kerusakan menetap pada sistem syaraf anjing. 
Diagnosa

Seorang dokter hewan dapat mendiagnosa kasus distemper berdasarkan gejala klinis yang tampak pada anjing dan hasil pemeriksaan laboratorium ( cek darah dan test kit distemper ). 

Pengobatan Penyakit Distemper

Tidak ada obat spesifik yang dapat digunakan untuk membunuh virus distemper yang sudah menginfeksi seekor anjing. Tindakan yang dapat dilakukan ialah untuk mencegah infeksi sekunder, mengendalikan muntah, diare dan gejala syaraf yang muncul, menangani kondis dehidrasi dengan memberikan cairan infus. Anjing yang terinfeksi distemper harus dijaga supaya tetap hangat, mendapatkan nutrisi yang cukup serta dipisahkan dari anjing-anjing lainnya.

Pencegahan

Bisa dengan cara Vaksinasi dan menghindari kontak dengan hewan terinfeksi distemper adalah satu-satunya cara untuk mencegah tertularnya seekor anjing terhadap virus ini. Vaksinasi sangat penting. Anak-anak anjing sangat rentan terinfeksi virus distemper, terutama jika kekebalan alami yang diperolehnya dari induk sudah menghilang sebelum anak anjing tersebut mampu membentuk kekebalan tubuhnya sendiri. Untuk melindungi anjing dewasa, pemilik hewan harus memberikan vaksin secara berkala sehingga anjing tersebut mempunyai titer antibodi yg cukup untuk melawan virus tersebut.

NB: Mungkin Hingga Sekarang Dokter Hewan Profesional Di Negara Manapun Masih Belum Menemukan Obat Yang Cocok Untuk Virus Mematikan Ini...
Tapi Apa Salahnya Bila Kita Mencoba Obat Yang Berasal Dari China Ini.. Pien Tze Huang...
Konon Banyak Yang Bilang Bahwa Obat Asal China Ini Ampuh Untuk Membunuh Virus Canine Distemper Yang Sungguh Fatal Apabila Sudah Menyerang Anjing Kesayangan Anda.
Kisaran Harga Dari Pien Tze Huang Bisa Dibilang Cukup Mahal.. Kurang Lebih Rp.700.000,00 Di Tahun 2013 Ini...
Setiap Tahunnya Harga Pien Tze Huang Biasanya Naik...
Namun Untuk Khasiat Dari Obat Ini Tidak Perlu Diragukan Lagi...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

20 komentar:

Unknown mengatakan...

anjing saya pitbull umur 2 bulan, dia kena gejala distemper(kata drh deket rumah)demam, pilek, agak batuk berdahak, n bintik-bintik merah diperut, tapi makannya rakus, n pupsnya ga encer, apa bisa sembuh ?selain menggunakan pian zi huang,,mohon bantuanya......

Unknown mengatakan...

Nice....

The Dreamer mengatakan...

Kalau yang saya sarankan jangan percaya satu Drh saja karena anjing yang terkena Virus Distemper akan mengalami penurunan nafsu makan yang drastis! jadi dibawa saja dulu ke Drh yang lain,tapi kalau Drh itu mengatakan hal yang sama,maka segera ke tahap selanjutnya! yaitu pemberian obat,karena Virus Distemper belum ada obatnya sampai sekarang,obat chinalah yang jadi rekomendasinya..
memang ada obat selain Pien Zi Huang yaitu Yunnan Baiyao yang tergolong jauh lebih murah dari Pien Zi Huang Yakni 50.000 saja kurang lebih.. tapi untuk khasiat belum saya buktikan.
kalau dulu saudara saya anjingnya juga terkena Distemper lalu diberi Pien zi Huang dan berangsur membaik..
dan harus diberi sesuai dosis,tapi kalau dosis saya kurang tau,kalau tidak salah saudara saya kasih 1/3 kapsul Pien Zi Huang,jangan overdosis karena Pien Zi Huang berdosis tinggi
dan jangan di campur oleh makanan/susu,karena akan berkurang khasiatnya,juga jangan dicampur oleh vitamin/obat-obat lain seperti obat Drh misalnya.. kasih jarak 2 jam baru kasih obat dokter..
juga diberi Vitamin C yang berguna untuk daya tahan tubuh dan menambah nafsu makan,Vitamin C bisa beli di apotik terdekat (Vitamin C untuk anak-anak).
apakah anjing Pastika terjadi gejala Penebalan/Pengerasan Bantalan telapak kaki dan hidung? bila iya itu benar gejala distemper! juga secepatnya anjing diberi obat agar Virunya belum sempat merusak Syaraf-Syaraf anjing Pastika. jika sudah rusak maka setelah sembuh anjing akan menjadi Idiot Karena sudah rusak Syaraf-Syaraf pentingnya. Jadi....
sesegera mungkinlah anjingnya diberi obat agar tidak terlambat..s
Semoga Cepat Sembuh!

4 Doggie Lovers

Unknown mengatakan...

Dogy saya umur 2 tahun jenisnya golden retriever 2 hari ini nafsu makanya turun drastis dan mulai td pagi mulai muntah dan diare apakah itu termasuk distemper? Mohonn petunjuknya thanx

The Dreamer mengatakan...

Saya sarankan untuk periksakan anjing anda ke Drh terdekat terlebih dahulu... apabila Drh telah menyatakan positif anjing anda terkena virus Distemper.. maka barulah anda ke tahap selanjutnya.. lebih baik anda juga jangan terlalu percaya satu Drh saja. Virus Canine Distemper biasanya akan menyerang anak anjing atau anjing remaja (anjing-anjing yang masih muda) karena pada usia-usia tersebut anjing masih sangat rentan akan virus dan bakteri,tapi juga bukan berarti anjing yang sudah dewasa tidak bisa terkena Distemper.
Anjing yang sudah terkena Virus Distemper tidak boleh dianggap ringan karena sangat mematikan dengan jangka waktu yang cukup cepat,jadi sesegera mungkin ditanganni. namun bagaimana dengan telapak kaki/Bantalan pada kaki anjing anda? apakah terjadi pengerasan? juga pada hidung? kalau itu terjadi sudah pasti anjing terkena Virus Distemper.
tapi apabila tidak terjadi pengerasan.. bisa saja anjing anda tidak mengidap penyakit tersebut atau mungkin baru saja terjadi gejala Distemper..
Menurut pengalaman saya.. anjing saya pun pernah muntah-muntah juga diare.. tapi bukan karena Virus Distemper.. melainkan karena salah makan yang kita berikan dan menyebabkan keracunan sementara waktu,tetapi tetap harus diberi obat secara rutin,jadi anda harus ingat! Tidak semua makanan manusia bisa dimakan oleh anjing. karena pecernaan anjing dan manusia berbeda.. jadi untuk sekarang saya sarankan agar anjingnya dibawa terlebih dahulu ke Drh,agar mengetahui permasalahannya.
Semoga Cepat Sembuh!

4 Doggie Lovers

Unknown mengatakan...

pengerasan pada bantalan kaki tidak ada dan pada cuping hidung sama sekali tidak mengeluatkan ingus juga posisi sekarang sudah mulai membaik dan nafsu makan mulai membaik meskupun perkembanganya agak lambat sepertinya dogie saya kena radang tenggorokan deh soalnya dia susah sekali untuk menelan dan sampai sekarang kalau makan kita beri dog food yang kita seduh dengan air hangat agar menjadi seperti bubur, gejala muntah dan diare sudah tidak ada sama sekali tetapi kondisi dogie saya masih agak lemas...untuk obat pien tze huang itu apakah bisa juga mengobati radang tenggorokan pada dogie gag yah...?mohon petunjuknya thanx

The Dreamer mengatakan...

Pien Tze Huang setau saya bisa menyembuhkan segala penyakit.. Tapi itu untuk manusia.. kalau untuk anjing saya kurang tau.. saya cuma tau Pien Tze Huang bisa menyembuhkan anjing yang terkena Virus Distemper. Tapi untuk selanjutnya saya kurang tau.
Saya tau,Pien Tze Huang bisa menyembuhkan Distemper.. karena anjing saudara saya juga terkena Virus Distemper,dan sembuh setelah minum obat Pien Tze Huang. sebaiknya anjing yang radang tenggorokan jangan diberi Dogfood dulu,lebih baik diberi bubur untuk bayi,Agar makannya mudah dan lembut.

4 Doggie Lovers

Unknown mengatakan...

Anjing saya umur5 bulan. Sudah 2 hari gk tidur. Nafasnya terengah engah, gk mau makan, hanya mau minum. Hanya berputar putar d kandang saja. Mohon bantuannya, krn 2 drh yg sya datangi pun blum bisa memastikan penyakit anjing saya

cagedee mengatakan...

mw share aja pengalaman husky saya kena distemper..husky sy berumur 3bln..mulanya dia lemes ga bergairah tp mkn masih nafsu,,pup mencret trus muntah,sy kasi norit (takutnya kena diare) stelah itu mulai keluar ingus wrna ijo plus batuk nafasnya sesek belekan klo jln sempoyongan kakinya kaya mati rasa (mulai panic) sy kasi antibiotik cefixime plus vit biolisyn 3hr berturut turut sy nebu husky sy ma combivent (makan masih rakus) akhirnya setelah smnggu telaten sy kasih obat itu..husky mulai bergairah,lari2,mkn rakus banget,,hehee slamet mencoba

Unknown mengatakan...

Mohon bantuannya, dogy sya jenis Rotweiler umur 3 blan sminggu yg lalu sdh di ksih vaksin e4 tpi kmrin dibagian perutnya timbul bintik" merah itu kenapa ya? Apakah itu gejala distemper?

Unknown mengatakan...

Mohon bantuannya. Anjing saya sudah 2 hari belakangan ini kejang2 kemudian mengeluarkan buih (berbusa). Hal tersebut terjadi setiap 2 -3 jam sekali. Mohon info dan sarannya.

Unknown mengatakan...

Anjing saya sudah berumur satu tahun dia sudah 2 hari ini kejang2 sambil mengeluarkan buih. Mohon bantuannya

Unknown mengatakan...

Anjing saya sudah berumur satu tahun dia sudah 2 hari ini kejang2 sambil mengeluarkan buih. Mohon bantuannya

Unknown mengatakan...

Mohon bantuannya. Anjing saya sudah 2 hari belakangan ini kejang2 kemudian mengeluarkan buih (berbusa). Hal tersebut terjadi setiap 2 -3 jam sekali. Mohon info dan sarannya.

Unknown mengatakan...

Kalox anjing ayan/kejang,,trus susah bergerak kyk limpuh gitu pas basah,,tp nafsu makan bagus trus jg lincah .. Itu kira2 kenapa ya boss??

Unknown mengatakan...

Kalox anjing ayan/kejang,,trus susah bergerak kyk limpuh gitu pas basah,,tp nafsu makan bagus trus jg lincah .. Itu kira2 kenapa ya boss??

yogasuryowijoyo mengatakan...

6 minggu lalu anjing saya di vaksinasi distemper saat usianya 10minggu. Seminggu stlh di vaksin justru anjing saya semakin kurus. Pada hari ke 10 anjing saya seperti mengunyah tidak henti2, mengeluarkan ludah banyak dr mulut,kejang2, dan ke esokan nya mengalami lumpuh. Dokter menyatakan positif distemper dan distemper blm ada obat nya. Lalu kmngkinan hidup anjing yg terkena distemper hanya 10%. Kalo pun bertahan mungkin mengalami cacat. Betapa sedih nya hati ini.melihat anjing kecil itu hanya bisa tidur lemah. Tidak mau makan dan minum. Tp saya tidak putus asa. Saya lakukan hal ini.
Hari 1. Saya masukan dia ke kandang dan di sekitar kandang saya taruh bbrpa siung bawang putih yg di geprek saya taruh di 2 sudut kandang menggunakan piring kecil. Stlhnya saya selubungi kandang dengan selimut. Saya percaya ini membuat anjing saya hangat. Bawang putih bisa membunuh virus yg mencemari udara. Seperti hal saat kita flu. Lalu saya beri bohlam juga sepanjang malam.
Hari ke 2: pagi2 saya cecoki air kelapa hijau krn sulit anjing membuka mukut saya cekoki dgn menggunakan suntukan tnpa jarum. Siang hari saya cecoki lagi hati sapi yg di rebus lalu di giling. Sore hari saya kembali lagi berikan dia air kelapa hijau. Lalu madu. Stlh magrib saya berikan dia infus, ringer laktat byk di apotik, cara nya hanya di infus di bawah kulit, ini saya lakukan agar anjing tidak dehidrasi. Sebelum anjing tidur saya berikan 4 siung bawang putih,2 ruas jahe,2ruas kunyit,di haluskan lalu di campur madu, paksa angkat dagu anjing dan suapkan menggunakan sendok. Lalu saya masukan kmbali kedalam kandang dgn cara yg sama seperti hari pertama
Hari ke 3 anjing mulai bisa mengendalikan nafas nya saya ulangi cara pada hari ke2. Tp kali ini saya bantu anjing berdiri dan memegangnya seolah saya tongkatnya berjalan. Terus diulangi cara tsb. Lalu saya beri obat herbal ada dijual di shopee "petlive distemper" seperti teh bentuknya. Tp di sajikan seperti bubuk teh yg dicampur air. Lalu cecokan menggunakan suntikan tanpa jarum. lalu saya suntikan lagi ke dalam tubuh anjing di bagian tengkuk(bawah kulit) menggunakan jarum suntik. Nama nya medoxy L. Sebanyak 2 ml.
Hari 4-10
Selalu ulangi cara hari 1-3.
Sekarang anjing saya sehat. Tanpa cacat sedikit pun. Sama sperti sblm terkena distemper. Masa sakit dan penyembuhan kurang lebih 3 minggu. Silahkan dicoba. Krn saya mengalami nya. Dan menyembuhkan dgn cara saya. Jgn sampai anjing terkena distemper dehidrasi dan kekurangan nutrisi makanan. Kita yg harus lebih rajin menyuapi nya. Ttp semangat. Salam dog lover

longboards mates surf mengatakan...

selamat malam semuanya, 2 kali anakan anjing saya terkena distemper,saat dokter vonis positive distemper saya hancur sekali,sungguh 2 kombinasi vitamin ini menyelamatkan anjing saya berumur 1 thn dan yg satu lagi 2 bulan.....yg saya butuhkan haya beli NUTRIPLUS GEL dr pet shop dan vitamin c manusia dr apotik (ester c) produk yg saya pakai......jadi sehabis di suapi makan saya kasih satu garis telunjuk pertama nutri plus gel dan campur mengunakan ester c....sehari 2 kali.sehabismakan siang dan sebelum tidur, sampe sembuh..gejala parah saya butuh waktu 5 hari aja...dan gejala msh awal saya butuh 2/3 hari semua anjing saya sehat sampai sekarang syukurlah...klo memang terlalu parah bisa di berikan antibiotik dr dokter hewan sehari satu kali (harus ada takaranya)

Unknown mengatakan...

Anak anjing saya kena distemper, badannya merah semua, kulitnya jadi kek bersisik, mau tanya kawan" yg lain apakah anjingnya juga gitu ga?

qqqqq mengatakan...

Untuk Yunan Baiyao apakah pil keselamatannya juga di berikan??

Posting Komentar